Fungsi Manajemen
6.
Fungsi
Manajemen
Fungsi manajemen itu sendiri mengandung arti bahwa dari berbagai elemen
dasar yang ada dan sedang didalam proses manajemen itu sendiri yang menjadi
sebuah patokan bagi manajer untuk melaksanakan tugasnya. Menurut buku karya
Louis A Alen yang berjudul The Professional Management, manajemen mempunyai
beberpa fungsi diantaranya:
- Memimpin (Leading)
Tugas utama
dari seorang manajer adalah memimpin suatu organisasi untuk mencapai tujuan
yang telah ditentukan organisasi tersebut.
Fungsi manajemen sebagai pemimpin diantaranya meliputi :
Fungsi manajemen sebagai pemimpin diantaranya meliputi :
- Pengambilan keputusan (decision maker)
- Komunikasi (communication)
- Memotivasi (motivating)
- Pemilihan orang (selecting people)
- 5) Mengatur serta mengorganisasi orang lain, baik pemberian saran dan
masukan, training atau pelatihan serta penilaian dari hasil kerja.
- Perencanaan (Planning)
Fungsi
manajemen yang berikutnya adalah merencanakan atau perencanaaan (planning)
Fungsi perencanaan adalah suatu kegiatan yang dilakukan dimana kegiatan
tersebut menjadi tujuan dari perusahaan dengan suatu rencana ataupun sebagai
acuan agar bisa meraih tujuan yang telah ditentukan perusahaaan sebelumnya.
Perencanaan merupakan suatu cara terbaik untuk mewujudkan dan meyakinkan bahwa
tujuan perusahaan yang telah ditentukan dapat tercapai, dikarenakan tanpa
adanya perencanaan maka apapun fungsi manajemen tidak dapat berjalan dan tujuannya
tidak dapat tercapai.
Tugas perencanaan atau planning ,diantaranya :
Tugas perencanaan atau planning ,diantaranya :
- Membuat estimasi untuk waktu atau periode tertentu.
- Membuat sasaran serta target perusahaan.
- Merencanakan urutan kegiatan yang diperlukan untuk pencapaian target
tertentu.
- Mengatur kebutuhan waktu didalam pelaksanaan suatu kegiatan.
- Menyusun rencana anggaran biaya (RAB).
- Menyusun SOP atau Standard Operating Procedure tentang pekerjaan yang
telah disepakati.
- Menganalisa dan menetapkan berbagai kebijakan dalam pelaksanaan
pekerjaan.
- Pengorganisasian (Organizing)
Pengorganisasian
atau Organizing adalah menelaah dan memetakan berbagai kegiatan yang sifatnya
lebih besar menjadi beberapa kegiatan yang lebih kecil dengan cara membagi tiap
tugas supaya diperoleh kegiatan yang lebih sederhana sehingga tujuan
perusahaaan dapat tercapai dengan lebih cermat.
Kegiatan pengorganisasian ini sendiri diantaranya menghubungkan serta mengatur pekerjaan sehingga mampu dilaksanakan secara lebih efisien dan lebih efektif antara lain :
Kegiatan pengorganisasian ini sendiri diantaranya menghubungkan serta mengatur pekerjaan sehingga mampu dilaksanakan secara lebih efisien dan lebih efektif antara lain :
- Menentukan desain struktur organisasi.
- Menentukan job description atau pembagian pekerjaan dari tiap-tiap
jabatan guna meraih sasaran organisasi.
- Memastikan pendelegasian wewenang serta tanggung jawab, memastikan
pertangungjawaban dari hasil pekerjaan yang telah dicapai.
- Memastikan hubungan yang dapat membedakan antara atasan dan staff.
- Mendeskripsikan berbagai kegiatan ataupun pekerjaan yang dianggap
lebih efektif dan efisien sehubungan dengan pengoptimalan sumber daya
manusia untuk meraih tujuan perusahaan.
- Pengarahan (Directing)
Pengarahan
atau directing adalah tindakan yang berupaya supaya semua anggota kelompok
dapat berusaha untuk meraih tujuan yang sesuai dengan rencana manajerial serta
usaha. Proses implementasi program supaya bisa untuk dilakukan oleh semua pihak
dalam organisasi tersebut dan juga proses memotivasi supaya seluruh pihak dapat
melaksanakan tanggung jawabnya dengan mampu menhasilkan produktifitas yang
tinggi dan penuh kesadaran.
Fungsi pengarahan serta implementasi memiliki tugas sebagai berikut :
Fungsi pengarahan serta implementasi memiliki tugas sebagai berikut :
- Menginflementasikan proses pembimbingan, kepemimpinan, serta
pemberian motivasi untuk tenaga kerja.
- Memberikan penjelasan serta tugas yang teratur mengenai pekerjaan.
- Menjelaskan kebijakan-kebijakan yang sebelumnya sudah ditetapkan.
- Pengawasan (Controlling)
Proses
mengawasi atau yang disebut pengawasan dan pengendalian yang dilakukan untuk
memastikan bahwa seluruh rangkaian kegiatan yang telah direncanakan,
dilaksanakan secara terorganisasi dapat berjalan dengan lancar.
Pengawasan itu sendiri, mempunyai beberapa fungsi sebagai berikut :
Pengawasan itu sendiri, mempunyai beberapa fungsi sebagai berikut :
- Menilai serta melakukan evaluasi sebuah keberhasilan dalam meraih
tujuan perusahaan serta target bisnis yang disesuaikan dengan tolok ukur
yang telah ditentukan.
- Melakukan langkah cepat dalam mengoreksi serta mengklarifikasi dari
ketidaksesuain hasil kerja yang mungkin dapat terjadi.
- Pengambilan keputusan untuk membuat alternative solusi disaat
terjadinya masalah yang berkaitan dengan tidak tercapainya tujuan
perusahaaan yang telah ditentukan.
Komentar
Posting Komentar